Ada Suatu Pertanyaan..:
Dikatakan bahwa nabi adam
dahulu bertempat di surga, lalu diturunkan oleh allah ke bumi. Apakah surga
nabi adam dahulu sama dengan surga di hari akhir nanti??? Atau hanya tempat
yang terdiri dari taman-taman saja??
Jawab;
Surga yang ditempati nabi
adam dulu berbeda dengan surga yang di janjikan untuk orang-orang yang bertakwa
di akhir nanti.
Itu karena surga yang
ditempati nabi adam dulu terdapat suatu aspek-aspek kehidupan penuh dengan
ujian dan godaan , seperti halnya kehihupan kita di dunia, kita di uji dengan
sebuah pilihan, demikian pula allah swt menguji dengan menghadapkan suatu
pilihan terhadap adam dan istrinya , dan pilihan memerlukan bimbingan dan
tuntunan serta bimbingan dan tuntunan mengharuskan adanya perintah dan
larangan.
Sebagaimana firman allah swt kepada adam dan istrinya “yang
bermakna printah”:
وقلنا ياادم اسكن انت و زوجك الجنت و كلا مهنا رغدا حيث شئتما
وقلنا ياادم اسكن انت و زوجك الجنت و كلا مهنا رغدا حيث شئتما
“ Dan kami berfirman:
"Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah
makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai.”
لاتقرب هذه الشجرة فتكونا من الظالمين
“ dan janganlah kamu dekati pohon ini, yang
menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim
."
KESIMPULANYA:
KESIMPULANYA:
Yang menyangkut perintah dan larangan adalah
suatu pilihan, perhatikan ketelitian allah dalam firmannya : “dan janganlah kamu mendekati pohon
ini”, kenapa bukan memakai kata “dan janganlah kamu makan buah
pohon ini”, ayat ini menunjukan bahwa urusan yang menyangkut pelanggaran
dan maksiat tidak hanya dilarang untuk dilakukan, tetapi juga dilarang untuk
mendekatinya. Karena allah ingin melindungi kita dari nafsu syahwat yang
mengarah kepada maksiat oleh karena itu dipakailah kata “janganlah mendekat”atau
“di larang mendekat.
No comments:
Post a Comment