Menghibur dan mententramkan orang sakit dengan
cara menjenguk dan memberinya sesuatu yang menggembirakan adalah hal yang
sangat berarti bagi ke dua pihak. Sedikitnya ada empat manfaat saat menjenguk
orang sakit yaitu : satu manfaat bagi orang yang sedang sakit, satu manfaat
bagi orang yang menjenguk, satu manfaat bagi keluarga yang sedang sakit dan
yang terakhir bagi manusia scra umumnya.
Sebagaimana petunjuk nabi Saw. Dalam menjenguk
orang sakit, beliau menanyakan tentang sakit yang dideritanya, apa yang
dirasakannya, dan tentang sesuatu yang digemarinya. Beliau pun menempelkan
tangannya pada dahinya dan terkadang beliau menempelkan tangannya pada dada
orang yang sakit itu, seraya mendoakannya. Selain itu, beliau menjelaskan
faedah yang dapat diambil dari penyakitnya itu. Terkadang pula beliau berwudlu
dan menuangkan air wudlunya pada orang yang sakit. Seringkali pula beliau
mengatakan kepada penderita sakit “tidak apa-apa, jika allah menghendaki,
semoga sakitmu menjadi penghapus dosa.” Sebagaimana yang telah diterangkan oleh
ibn Abbas Ra. (HR bukhari). Hal yang demikian merupakan cara pengobatan dan
perawatan yang tepat. (ibn qoyyim, zaadul maad, juz 4).
Mengenai hal ini Nabi Saw. Juga bersabda, “
apabila kalian menjenguk orang yang sakit, berilah ia semangat kendati hendak
menghadapi ajal. Meskipun itu tidak bisa menolak sesuatu (ajal) setidaknya akan
membuat jiwa yang sakit menjadi baik (tenang) (HR ibn majah)
Dalam hadits lain , dari aisyah Ra., ia
berkata, bahwa ketika datang seseorang kepada rasulullah Saw., mengadukan penyaki
kudis atau luka yang dideritanya, beliau bersabda sambil menggerakkan anak
jarinya seperti ini (meletakan telunjuknya ke tanah, kemudian mengangkatnya),
بسم الله تربة ارضنا
بريقة بعضنا ليشفى به سقيمنا بإذن ربنا
(bismillahi
turbatu ardlina biriiqoti ba’dlina liyusyfa bihi saqiimuna bi_idzni rabbina)
Artinya :
“dengan nama allah,
tanah bumi kami dan air ludah sebagian kami, semoga disembuhkan dengannya orang
yang sakit diantara kami, dengan izin rabb kami.” (HR bukahri dan
muslim)
Oleh sebab itu, mari kita jengunk
dan mendoakan orang yang sakit terutama orang itu adalah keluarga kita apalagi
orang tua kita, saudara kita, tetangga kita, teman kita, dsb. Karena hal itu
memberi manfaat untuk kita (menjadi amal ibadah) dan untuk orang yang sakit
(menentramkan jiwanya dan mempercepat proses penyembuhannya).
Hal inilah yang sering dikatak
dimasyarakat dengan istilah “MEMBERI AMAL GAIRAH” kepada orang yang
sedang sakit.
Wallahu a’lam.
No comments:
Post a Comment